Senin, 21 Mei 2012


Mitologi Imlek


Mitologi Imlek
Berdasarkan cerita rakyat dan legenda kuno, tahun baru China dirayakan ketika orang China berhasil melawan hewan mitos yang disebut sebagai Nian yang berarti tahun dalam bahasa China.
Sebelumnya, makhluk Nian selalu muncul pada hari pertama Tahun Baru dan kedatangan Nian adalah mengganggu dengan memangsa hewan ternak, memakan hasil pertanian dan bahkan penduduk, terutama anak-anak.

Mereka berusaha agar selamat dari petaka Nian, maka masyarakat desa China menaruh sejumlah makanan di depan pintu mereka pada hari pertama tahun baru. Dengan melakukan hal ini, masyarakat percaya bahwa, jika Nian telah mengambil atau memakan makanan yang telah disediakan oleh masyrakat, maka Nian tidak akan lagi menyerang orang atau warga yang ada di tempat itu.

Cerita yang sangat berbeda dari kebiasaan, pada suatu ketika, seorang penduduk menyaksikan Nian ketakutan dan lari menghindar dari seorang anak yang berkostum merah. Dari kejadian itu, maka penduduk desa tahu bahwa kekurangan Nian adalah takut pada warna merah.
Semenjak itu, setiap menjelang dan selama Tahun Baru, penduduk melakukan :
- Menggantung lentera merah,
- Memasang tirai atau gordin merah pada pintu dan jendela,
- Menggunakan mercon untuk menakuti Nian.

Dengan tindakan itu, ternyata Nian tidak pernah lagi muncul di desa mereka lagi. Dalam serita selanjutnya, Nian berhasil ditangkap oleh Hongjun Lao Tze, seorang pendeta Tao. Nian kemudian menjadi hewan tunggangan Hongjun Lao Tze dan tidak pernah menganggu lagi.

Tidak ada komentar: